Toby's Estate Coffee Roasters
Kemarin sore, Sally nge Line gw.
Sally : Ricca, today free?
Me : Free. Mau pegi?
Sally : Yuk.
Me : Ke mana?
Sally : Ke pik ave? Ngopi ke toby's?
Me : Boleh. Toby's ada teh kan?
OK pokoknya inti obrolannya seperti itu. Maka dari itu, gw sebagai teman yang baik, malam itu meluncur ke Toby's untuk bertemu sama Sally. Kita berdua sebenernya udah lama janjian mulu tapi ga pernah terlaksana.
Berada di salah satu mall kekinian di sekitaran Jakarta Utara, sedikit banyak gw lumayan suka sih mampir ke PIK Avenue. Karena mall nya masih sepi. Gw rada males kalau harus berdesak - desakan dengan sejumlah manusia di dalam mall hanya untuk mendapatkan seporsi makanan. Pernah sih gw hari minggu ke mall ini dan ramenya minta ampun. Gw sampai merasa sedikit ilfil sih.
Akhirnya gw pun sampai ke Toby's. Sally udah nunggu gw di dalem. Udah lama banget ga ketemu. Sally ini temen gw pas kuliah S2. Kita masih keep contact sampai sekarang. Tapi karena waktunya suka ga ketemu, akhirnya kita jarang ketemuan. Sally ini pecinta kopi kelas berat. Hampir setiap kalau kita ketemu jadwalnya itu ngopi (buat Sally) dan ngeteh (buat gw).
Malam itu Toby's ga terlalu rame. Hanya beberapa meja terisi. First impression gw sama tempat ini - dengan mengabaikan jenis makanannya yang menurut gw lumayan pricey dan tidak terlalu banyak - gw jatuh cinta dengan ambiencenya. Rada vintage - vintage gitulah tempatnya.
Gw pun akhirnya memesan segelas Organic Screnity dan seporsi Aglio Olio, sedangkan Sally pesan segelas cappuccino.
Hari itu ada beberapa pilihan tea of the day. Ada earl grey, peppermint, dan Organic Screnity. Gw pun bertanya mengenai organic screnity ini dan diberitahu bahwa ini merupakan teh sejenis cammomile. Pertama kali datang dan dituang, warna tehnya masih bening banget dan rasanya standard rasa cammomile. Tapi setelah direndam lama, ternyata dominan rasa asam. Gw sih kurang suka, tapi teteap saja bagi gw teh ini menarik. Apalagi warnanya cakep banget. Teh ini dihargai Rp 35.000,-.
Selain mencintai teh, gw juga sangat mencintai spaghetti aglio olio. Sejak pertama kali makan, gw sudah ga bisa berpindah hati ke jenis spaghetti yang lain. Kesan pertama makan spaghetti di Toby's adalah, basah. Which is good karena menurut gw spaghetti ga boleh terlalu kering dan maksud gw basah adalah ada lapisan olive oil di spaghetti nya. Bagi beberapa orang yang tidak pintar masak, rasa olive oil dan spaghetti akan terpisah (seperti yang seringkali gw buat). King prawn nya sih menurut gw biasa aja ya tapi gw suka dengan spaghetti dan bumbu - bumbu yang digunakan. Rasanya bisa menyatu. Cocok dan pas. Satu porsi spaghetti ini dihargai Rp 135.000-.
Kesimpulannya adalah .........
Revisit? Yes.
Ada opsi makanan atau snack lain yang bisa dipesan? Kemarin sih gw tergoda ama french fries nya ya. Ada yang pesen french fries dan wanginya itu enak banget. Gw sangat tergoda untuk memesan menu yang satu ini.
Sok atuh mampir ke sinih.
Toby's Estate
PIK Avenue
Jl. Pantai Indah Kapuk, Kamal Muara
PIK AVENUE GF #E2
DKI Jakarta 14470
Phone : 021 - 22570966
Sally : Ricca, today free?
Me : Free. Mau pegi?
Sally : Yuk.
Me : Ke mana?
Sally : Ke pik ave? Ngopi ke toby's?
Me : Boleh. Toby's ada teh kan?
OK pokoknya inti obrolannya seperti itu. Maka dari itu, gw sebagai teman yang baik, malam itu meluncur ke Toby's untuk bertemu sama Sally. Kita berdua sebenernya udah lama janjian mulu tapi ga pernah terlaksana.
Berada di salah satu mall kekinian di sekitaran Jakarta Utara, sedikit banyak gw lumayan suka sih mampir ke PIK Avenue. Karena mall nya masih sepi. Gw rada males kalau harus berdesak - desakan dengan sejumlah manusia di dalam mall hanya untuk mendapatkan seporsi makanan. Pernah sih gw hari minggu ke mall ini dan ramenya minta ampun. Gw sampai merasa sedikit ilfil sih.
Akhirnya gw pun sampai ke Toby's. Sally udah nunggu gw di dalem. Udah lama banget ga ketemu. Sally ini temen gw pas kuliah S2. Kita masih keep contact sampai sekarang. Tapi karena waktunya suka ga ketemu, akhirnya kita jarang ketemuan. Sally ini pecinta kopi kelas berat. Hampir setiap kalau kita ketemu jadwalnya itu ngopi (buat Sally) dan ngeteh (buat gw).
Malam itu Toby's ga terlalu rame. Hanya beberapa meja terisi. First impression gw sama tempat ini - dengan mengabaikan jenis makanannya yang menurut gw lumayan pricey dan tidak terlalu banyak - gw jatuh cinta dengan ambiencenya. Rada vintage - vintage gitulah tempatnya.
Gw pun akhirnya memesan segelas Organic Screnity dan seporsi Aglio Olio, sedangkan Sally pesan segelas cappuccino.
Hari itu ada beberapa pilihan tea of the day. Ada earl grey, peppermint, dan Organic Screnity. Gw pun bertanya mengenai organic screnity ini dan diberitahu bahwa ini merupakan teh sejenis cammomile. Pertama kali datang dan dituang, warna tehnya masih bening banget dan rasanya standard rasa cammomile. Tapi setelah direndam lama, ternyata dominan rasa asam. Gw sih kurang suka, tapi teteap saja bagi gw teh ini menarik. Apalagi warnanya cakep banget. Teh ini dihargai Rp 35.000,-.
Selain mencintai teh, gw juga sangat mencintai spaghetti aglio olio. Sejak pertama kali makan, gw sudah ga bisa berpindah hati ke jenis spaghetti yang lain. Kesan pertama makan spaghetti di Toby's adalah, basah. Which is good karena menurut gw spaghetti ga boleh terlalu kering dan maksud gw basah adalah ada lapisan olive oil di spaghetti nya. Bagi beberapa orang yang tidak pintar masak, rasa olive oil dan spaghetti akan terpisah (seperti yang seringkali gw buat). King prawn nya sih menurut gw biasa aja ya tapi gw suka dengan spaghetti dan bumbu - bumbu yang digunakan. Rasanya bisa menyatu. Cocok dan pas. Satu porsi spaghetti ini dihargai Rp 135.000-.
Kesimpulannya adalah .........
Revisit? Yes.
Ada opsi makanan atau snack lain yang bisa dipesan? Kemarin sih gw tergoda ama french fries nya ya. Ada yang pesen french fries dan wanginya itu enak banget. Gw sangat tergoda untuk memesan menu yang satu ini.
Sok atuh mampir ke sinih.
Toby's Estate
PIK Avenue
Jl. Pantai Indah Kapuk, Kamal Muara
PIK AVENUE GF #E2
DKI Jakarta 14470
Phone : 021 - 22570966
Comments
Post a Comment