China 2013 : Trip To Zhang Jia Jie

Di tahun 2013 saat gw masih bersekolah di Guangzhou, gw ada ikut tour local ke satu daerah yaitu Zhang Jia Jie. Yang pernah nonton film Avatar nya James Cameron pasti tahu tempat ini. Zhang Jia Jie merupakan salah satu wilayah terindah yang pernah gw kunjungi di China. Tapi dengar - dengar Zhang Jia Jie sendiri masih kalau cantik dibandingkan Jiu Zhao Gou.

Dengan tour local, gw dan Debby berangkat melalui South train station atau biasa disebut Nan Zhan. Kami bertemu dengan pemandu tour dan beberapa partisipan. Surprisingly, kami bertemu dengan keluarga dari Indonesia juga. Mereka berasal dari Bali dan sedang berlibur di Guangzhou.

Perjalanan dari Guangzhou ke Changsa kami menggunakan Gao Tie alias kereta cepat. Sesampainya di stasiun kereta, kami menaiki bis dengan formasi 2 - 2 yang membawa kami ke Hunan Da Xue (Universitas Hunan). Di sana kami sempat berkeliling beberapa saat dan kemudian membeli beberapa makanan.

[gallery ids="6545,6546,6547,6548,6549,6550,6551" type="slideshow"]

Dari Hunan Da Xue kami lanjutkan ke sebuah kanal yang berada di dekat sana juga. Di sana kami menaiki perahu yang membawa kami berkeliling memperlihatkan keindahan daerah sekitar.

[gallery ids="6552,6553,6554,6555,6556" type="square"]

Setelah itu, kami melanjutkan perjalanan ke sebuah daerah dekat Zhang Jia Jie untuk menginap di sana. Dalam perjalanan kami sempat singgah ke rest area. Awalnya gw ga nyangka kalau itu tempat tu rest area karena bentuk bangunannya yang ga biasa. Tapi ternyata bener kalau itu rest area. Bangunannya bagus banget.

Dari rest area ke penginapan, ternyata jauh sekali. Saat kami tiba di penginapan sudah malam banget. Karena kelelahan, akhirnya setelah mendapatkan kamar kami langsung bersih - bersih dan tertidur.

Ketika bangun keesokan harinya, kami semua berkumpul untuk makan pagi. Setelah makan pagi, gw dan Debby baru sempat untuk melihat - lihat di sekeliling hotel. Ternyata tempatnya bagus sekali.

Dari hotel kami berangkat ke Zhang Jia Jie.

Sempat dijelasin dikit sama tour leader lokalnya. Harus begini begitu, ngumpul jam berapa, di mana. Dengan bahasa Mandarin seadanya gw dan Debby berusaha mengartikan apa yang dimaksud si tour leader. FYI, selain ada tour leader yang bareng kita sejak di Guangzhou, ada nambah satu tour leader lagi yang nemenin kita sejak di Changsa.

Setelah itu kami berpencar. Gw dan Debby jalan sendiri, peserta tour yang lain jalan sendiri, tour leadernya pun jalan sendiri. Sempat berkumpul untuk makan siang dan naik gondola, kami berada di Zhang Jia Jie sampai sore hari. Keindahan Zhang Jia Jie bisa dilihat di post gw dibawah ini ya.

[gallery ids="6589,6588,6587,6586,6584,6585,6583,6582,6581,6580,6579,6578,6568,6569,6570,6571,6572,6573,6574,6575,6576,6577" type="slideshow"]

Akhirnya kembali ke hotel yang sama lalu istirahat.

Besoknya saat bangun lagi, kami sudah siap dengan bagasi masing - masing karena akan pindah ke hotel lain. Bye - bye hotel bapuk tapi view nya kece.

Dalam perjalanan kami singgah ke suatu tempat yang diberi nama The Grand Canyon of Zhang Jia Jie. Dalam hati gw wuih kece bener namanya. Gw orang harus turun menggunakan tangga yang parah banget soalnya jauh banget. Kaki gw sampai kram. Setelah itu kami harus menggunakan baju pelindung lalu main perosotan pertama - tama kami sampai di air terjunnya. Gw yang belum pernah melihat air terjun berharap melihat pemandangan air terjun Niagara. Airnya mengalir deras dan ganas (gaya amat gw ngomongnya, padahal belom pernah liat ait terjun Niagara kayak apa.) Tapi memang benar kata orang. Jangan berekspektasi terlalu tinggi terhadap apapun. Apa mau dikata.

Tapi diluar masalah air terjun itu, pemandangan di tempat ini juga ga kalah kece ama Zhang Jia Jie lho. Air berwarna birunya itu yang paling kece sih. Udara di tempat ini juga enak banget. Gw ga menyesal sudah jalan secapek itu.

[gallery ids="6599,6598,6597,6596,6593,6592,6590" type="slideshow"]

Lanjut dari sini kita semua ke sebuah daerah untuk menonton pertunjukan bagi yang membayar lebih. Karena gw dan Debby ga tertarik nonton pertunjukan, kami muter - muter di sana dan foto - foto aja.

[gallery ids="6602,6601,6600" type="slideshow"]

Hari beranjak malam, kita pun makan malam lalu ke hotel. Nah ini adalah hotel paling absurd yang pernah gw tempat. Berada di gang masuk, kayaknya sih ini hotel plus - plus. Gw ga yakin juga sih soalnya gw ga pernah ke hotel plus - plus. Atau sejenis hotel yang orang sewa untuk stay beberapa jam aja. Tempatnya gelap dan berasa angker. Gang tempat masuknya pun gelap banget. Gw ma Debby angkut barang dari bis ke hotel itu lumayan jauh dan harus ngelewatin jembatan. Ampe ga bisa berkata - kata lagi.

Besoknya setelah makan pagi, kami pergi ke sebuah daerah. Gw ga tau nama daerah ini apa tapi yang pasti tempatnya cantik sekali. Di sini kami sempat naik perahu juga untuk menikmati keindahan tempat sekitar. Bangunan - bangunan tua yang cantik. Seperti melihat ancient China. Kami juga dapat kesempatan untuk berjalan - jalan di pasar. Menyenangkan sekali melihat keadaan di pasar itu.

[gallery ids="6603,6604,6605,6606,6607,6608,6609" type="slideshow"]

Lanjut dari sini, kami makan siang. Setelah itu, gw dan beberapa peserta tour harus menunggu lagi karena bagi yang membayar lebih diberi kesempatan menonton pertunjukan. Jujur hari ini selepas dari pasar, gw dan Debby capek banget. Udah pengen balik aja ke asrama dan istirahat.

Ternyata masalah ga selesai sampai di sini. Ternyata sedang ada badai diperkirakan meuju ke Guangzhou. Kami ga bisa naik kereta karena kereta menolak beroperasi. Gw udah bete. Debby pun bete, Tapi rombongan gw beruntung, ada kereta yang mau berangkat ke Guangzhou. Hanya satu kereta saja jadi pada semua penumpang yang mau ke Guangzhou dan lama terlantar jadi pada rebutan biar bisa naik kereta. Tetapi pada akhirnya kami berhasil naik kereta yang membawa kami ke Guangzhou.

Berakhilah perjalanan ke Zhang Jia Jie.

Sedikit catatan mengenai tour ke Zhang Jia Jie :

1. Tour nya murah


2. Jangan terlalu tinggi ekspektasi untuk tour leadernya nanti kecewa hahaha


3. Breakfast, Lunch, Dinner ga enak. Mending siap - siap snack dan makanan sendiri. Breakfastnya tiap pagi cuma bakpao tawar ama mie doang. Lunch dan dinner lumayan rada bervariasi.


4. Bawa counterpain. Capek banget jalannya.


5. Last but not least, terlepas dari kekurangannya, tour ini membawa gw ke tempat yang menarik di China dan buat gw keindahan di sana masih terbayang di otak gw.