Itinerary Travelling Bintan
Oke ini gw kasi contoh itinerary berdasarkan pengalaman gw ke Bintan ya
Gw pergi selama empat hari tiga malam dengan pesawat Lion Air penerbangan pukul 08:25 – 09: 55.
Hari Pertama
Sesampainya di Tanjung Pinang, kami nunggu bagasi. Setelah itu kami pergi ke Kedai Kopi Gembira. Untuk review semua tempat makan yang gw datangi di Tanjung Pinang bisa dibaca di sini. Ini salah satu tempat makan yang gw rekomendasikan di Tanjung Pinang. Wajib dicoba gado - gado dan sop ayam.
[gallery ids="7434,7432" type="circle" columns="2"]
Kedai Kopi Gembira
Lanjut ke mini market beli persediaan minum, snack, dan tidak lupa popmie untuk makan di resort karena makanan di resort mahal.
Dari minimarket kami menuju ke Kampung Gesek untuk makan otak - otak, nasi lemak, dan tape. Selain makan di tempat, kami juga beli untuk dibawa ke resort. Bagi yang makannya banyak mungkin satu porsi nasi lemak tidak cukup kali ya.
[gallery ids="7425,7426" type="circle" columns="2"]
Kampung Gesek
Lanjut dari Kampung Gesek, kami menuju ke Lagoi. Kami melewati jalanan yang lebih jauh sih, sesampainya di sana sudah hampir jam dua siang. Jadi Di Lagoi kami menginap di Bintan Lagoon Resort selama semalam. Untuk review mengenai Bintan Lagoon Resort di sini. OK jadi hari pertama kami lewatkan di resort.
Bintan Lagoon Resort
Hari Kedua
Setelah makan pagi di resort dan beres - beres serta mandi, kami jalan - jalan dulu di sekitar resort. Banyak yang bisa dieksplor di sini. Setelah itu kami melanjutkan perjalanan ke Crystal Bay. Untuk ongkos masuk Rp 100.000/orang. Sebenarnya banyak yang bisa dieksplor di sini tetapi berhubung gw lagi ga bisa berenang ya akhirnya cuma lihat - lihat aja. Crystal Bay ini konon merupakan laut buatan terbesar se Asia Tenggara bahkan pasir dan airnya diambil dari laut asli.
[gallery ids="7451,7454,7460" type="rectangular"]
Crystal Bay, pas lagi rada mendung
Oh iya, bagi yang ga mau makan di resort, kalian bisa pergi ke kantin karyawan yang lokasinya dekat dari Crystal Bay ini ataupun ke Rumah Makan Seafood Cui Yong. Perjalanan dari resort gw ke Crytal Bay sendiri memakan waktu kurang lebih 20 menit.
Setelah itu kami kembali ke Tanjung Pinang lalu mencari makan siang di Tanjung Lanjut (pilihan lain adalah Sei Ladi tapi ketika kami datang sedang tutup).
Selesai makan kami check in ke hotel di Tanjung Pinang. Untuk dua malam kami menginap di Bintan Beach Resort. Hotel ini gw cukup rekomendasikan. Harganya murah dan pemandangannya bagus. Tapi makan paginya ga enak. Mending ga usah makan sekalian. Tapi melewatkan breakfast hotel pun kalian ga rugi karena di Tanjung Pinang banyak makanan enak di kedai kopi. Btw, untuk lantai satu, dua, dan tiga harganya berbeda. Makin tinggi makin murah karena dia ga ada eskalator maupun lift. Jadi barang digotong sendiri ke atas.
Setelah check in dan istirahat, malamnya kami lanjut ke Akau Potong Lembu untuk makan malam. Disini tersedia berbagai makanan lokal: Bakuteh, Sate Babi, Sup Ikan, Kwetiau Goreng, Cumi Bakar, Mie Goreng Es Cendol, dll. Gw rekomendasikan es teh tarik di sini enak banget. Lalu jangan lupa coba su he pia alias ikan hiu goreng. Biasanya di tempat jual su he pia ada jual gorengan lainnya juga. Menurut temen gw sih gw harus coba sate mie, oluak, dan es sekoteng. Hahaha
Akau Potong Lembu
Selesai makan malam, gw bersantai menikmati kolam hotel dan view di belakang hotel yang kece badai.
Hari Ketiga
Pagi - pagi kami sudah berangkat ke Kedai Kopi Kopi Tiam di Jalan Mawar yang terkenal dengan yong tau fu nya. Setelah itu kami ke tempat penukaran tiket fery untuk keesokan harinya gw dan Mr. Y berangkat ke Singapore. Selesai menukar tiket, kami ke pasar untuk membeli ikan bilis untuk mama bawa pulang. Ikan bilis di Tanjung Pinang ini enak banget. Gw bisa merasakan bedanya dengan ikan bilis yang biasa gw makan.
[gallery ids="7444,7443" type="square" columns="2"]
direkomendasikan oleh teman Mr. Y yang sekarang tinggal di Tj. Pinang
Selanjutnya kami ke Vihara Alokitesvara Graha. Saat pergi hari sedang hujan, sama seperti saat gw pertama kali ke vihara ini. Setelah itu kami lanjutkan ke Kelenteng Sun Te Kong di Pulau Senggarang. Eh masih hujan juga seperti pertama kali gw datang ke kelenteng ini. Dari sana kami lanjut ke Rumah Makan Seafood Sei Ladi.
Selesai makan kami ke Vihara Ksitigarbha Bodhisatva atau sering disebut Vihara Seribu Patung Arahat. Lokasi ke sini curam sih tapi worth it. Untuk masuk ada biaya yang harus dibayarkan. Gw lupa pastinya berapa tapi seorang ga lebih dari sepuluh ribu.
Vihara 1000 Patung Arahat
Sebenarnya hari masih sore tapi kami memutuskan untuk balik ke hotel saja beristirahat. Untuk makan malam kami pesan melalui gojek.
Selesailah liburan hari ketiga.
Hari Keempat
Tidak banyak yang dilakukan. Gw mengantar mama ke bandara karena mama mau pulang ke Jakarta sedangkan gw dan Mr. Y melanjutkan perjalanan ke Singapore. Karena Mr. Y telat bangun, dengan terpaksa kami breakfast di hotel. Seperti yang gw katakan, ga enak. Kalau kalian bangun lebih pagi lagi mendingan ke kota makan pagi.
Setelah itu kami berdua berangkat ke pelabuhan fery di Tanjung Pinang. Berakhirlah sudah perjalanan di Tanjung Pinang.
Notes :
Sebenarnya kalau kalian baca dari itinerary gw, banyak sekali jam - jam kosong yang kalau kalian ga bawa orang tua, bisa diisi dengan banyak kegiatan. Jadi gw akan berikan beberapa rekomendasi bagi kalian yang ingin mengisi kegiatan di Tanjung Pinang jadi jalan - jalannya puas ya.
- Pada hari kedua sebenarnya schedulenya main seharian di Crystal Bay Resort tapi berhubung gw lagi ga bisa berenang ya mau gimana lagi. Lalu di hari kedua kalian bisa isi untuk pergi ke Pemancingan Poyotomo, gurun pasir yang merupakan bekas tempat pertambangan bauksit, dan danau biru yang lokasinya tidak jauh dari gurun pasir. Gurun pasir dan danau biru cuma tempat untuk foto - foto sih.
- Untuk hari ketiga kalian bisa isi dengan pergi ke Taman Laman Boenda, terdapat Gedung Keong Gong Gong dan I Love Tanjungpinang yang merupakan icon dari Tanjung Pinang. Dari sini, kalian bisa melihat dua pulau kecil di seberang kota Tanjungpinang, yaitu Pulau Penyengat yang terkenal dengan Mesjidnya dan Makam Raja dimana mayoritas penduduk disana adalah Melayu. Sementara di pulau kecil kedua adalah Pulau Senggarang yang terkenal dengan klentengnya yang sudah berdiri ratusan tahun dimana mayoritas penduduk disana adalah Chinese. Transportasi dengan menggunakan perahu pongpong. Tapi sekarang Pulau Senggarang bisa via jalan darat.
- Kalau yang mau main stay di resort tapi ga mau di Lagoi, gw sarankan di Bintan Agro Hotel yang letaknya di dekat pantai Trikora. Harganya lebih murah dan lokasinya juga cukup enak. Disana kalian bisa sewa tenda dan berenang. Tersedia tempat buat bilas dan mandi.
- Hotel yang gw rekomendasikan di Tj. Pinang adalah Bintan Beach Resort karena hotelnya oke dan harganya juga murah. Kalau mau yang lebih mevvah ada Hotel CK.
- Beberapa restoran yang direkomendasikan :
* seafood Surya Indah. Pesan Gong Gong dan Cumi Goreng Asam.
* Rumah Makan Mie Tarempa. Cobain mie tarempa khas Tanjung Pinang enak banget. Jangan lupa beli luti gendang. Alamat Jl. D.I panjaitan KM 7, Tanjungpinang.
* selain Akau Potong Lembu, ada pujasera lain yaitu Rimba Jaya.
* untuk makan pagi selain yong tau fu, ada pilihan ta mie (tapi tidak halal) di jalan gambir tau sop ikan (kuah bening dan asam pedas), sate mie, lo mie, mie miskin (mie goreng pakai kecap, tauge, dan telur saja), bak kut teh, jajanan pasar, mie lendir, dll.
* kedai kopi Hawai di Batu 8
* Rumah Makan Alim
* Rumah makan Siantan di Jln. Kambojo pesan Bihun Kepiting
* Martabak Manis Good Brother, Lingga, Batu 3 - Btw dari Bintan Lagoon Resort ada fery langsung ke Singapore (walaupun harganya lebih mahal daripada yang via Tj. Pinang) . Jadi kalau ga mau repot bolak balik ke Tj. Pinang, itinerarynya bisa dibalik ke Lagoi nya yang terakhir.
- Sewa mobil contact Ina 0853 2960 9991
Happy Holiday Happy People
Photo taken by Mom
Location : Crystal Bay, Tj. Pinang
Comments
Post a Comment